Chaerunnisa
Liputan Menarik, LOS ANGELES - Meninggalnya Whitney Houston meninggalkan duka mendalam bagi keluarga. Tak ingin kejadian yang sama menimpa putri Whitney Houston, Bobbi Kristina, keluarga almarhum ingin segera melakukan rehabilitasi.Namun sumber mengatakan, pihak keluarga akan memberitahu Bobbi sampai setelah prosesi pemakaman Whitney Houston selesai.
Menurut sumber terdekat keluarga, Bobbi telah berjuang dengan masalah penyalahgunaan obat-obatan terlarang selama tiga atau empat tahun terakhir, dan keluarga ingin dia untuk mencari bantuan profesional dengan fasilitas 60 hari tinggal di pusat perawatan sebelum masalahnya bertambah buruk. Demikian dikutip dari TMZ, Minggu (19/2/2012).
Tapi mereka tidak memaksa Bobbi untuk secepatnya masuk rehabilitasi, mereka ingin memberinya waktu untuk berduka selama beberapa hari, dan setelah hari pemakaman ibunya.
Whitney Houston ditemukan tak bernyawa dengan kepala terbenam di dalam bathtub kamar hotelnya di Beverly Hilton, Los Angeles, Sabtu 11 Februari 2012, waktu setempat. Kabar Whitney meninggal karena overdosis pun berhembus setelah ditemukan beberapa obat-obatan, seperti Lorazepam dan Valium.
Sebelumnya, pelantun I Will Always Love You itu kerap dikaitkan dekat dengan obat-obatan terlarang. Bahkan setelah perceraiannya dengan Bobby Brown pada 2007 lalu, beberapa kali dia masuk panti rehabilitasi. (nsa)
Sumber: okezone.com|Pakai Narkoba Juga, Anak Whitney Houston Dipaksa Rehabilitasi