Yoga Hastyadi Widiartanto
Liputan Menarik, MELBOURNE - Sebuah batu sempit yang menjulang lebih tinggi dari Empire State Building nampaknya tidak bergitu ramah untuk ditinggali. Namun, serangga yang dikira telah punah sejak lebih dari 80 tahun lalu, ternyata tinggal di sana.Batu yang dikenal dengan sebutan Ball's Pyramid itu terletak di dekat Lord Howe Island, serta menjulang setinggi 1.844 kaki atau sekira 562 meter. Di tempat itu, pada ketinggian 152 meter di atas permukaan Samudra Pasific Selatan, para ilmuwan menemukan ada 24 serangga yang hidup di sekeliling sebuah tanaman.
Diwartakan Dailymail, Jumat (2/3/2012), lobster pohon atau Dryococelus australis itu berukuran sepanjang 12 centimeter atau sebesar tangan manusia, dan belum diketahui bagaimana bisa berada di tempat tersebut. Namun, saat ini para ilmuwan telah mengambil 4 ekor diantaranya untuk memastikan kelanngsungan hidup spesies unik itu.
Dua dari lobster pohon itu kemudian mati, namun dua yang lainnya berhasil dibawa ke sebuah program pembiakan di taman margasatwa Melbourne. Keduanya diberi nama panggilan Adam dan Eve, serta telah menetaskan 11.376 bayi serangga yang sekarang dalam masa inkubasi.
Menurut pengamatan para ilmuwan yang menemukannya, satu hal yang tidak biasa bagi serangga adalah mereka berpasangan dan saat tidur di malam harinya, pejantan lobster pohon itu menggunakan tiga kakinya untuk melindungi serangga betina yang ada di sampingnya.
